Tidaklah sekelompok orang duduk di suatu tempat untuk berdzikir kepada Allah ‘azza wa jalla melainkan para malaikat akan meliputi mereka, rahmat menyelimuti mereka, ketenangan turun kepada mereka, dan Allah menyebut-nyebut mereka di hadapan para malaikat yang ada di sisi-Nya.” (HR. Muslim dalam Kitab ad-Dzikr wa ad-Du’a wa at-Taubah wa al-Istighfar, hadits no. 2700, lihat Syarh Nawawi [8/291])

Sabtu, 28 Juli 2012

JANGAN SOMBONG

Suatu ketika, sekelompok semut sedang berjalan menuju roda pedati yang ada di depan. Seekor semut berseru, "Hai teman-teman, bagaimana kalau kita menaiki roda pedati itu?" Lalu semut yang lainnya berkata, "Jangan! Nanti kita akan terbawa dan jika kita naiki, kita akan celaka." Lalu semut yang pertama tetap saja menaiki roda pedati itu.

Setelah semut itu menaiki roda pedatinya, tiba-tiba roda pedati itu berjalan. Entah kemana pedatinya akan membawa semut itu. Pada saat semut itu beranjak ke atas, semut itu berseru kepada kelompok semut yang lainnya, "Hahaha... Kalian payah... Aku sudah berada di roda pedati. Dan aku akan berada di atas nantinya." Dengan kesombongan dirinya, semut itu selalu mengejek teman-temannya yang ada di bawahnya.
Semakin lama roda itu berputar ke atas. Setelah semut itu berada di atas, tiba-tiba rodanya berhenti. Semut itu semakin merasa bahwa dia itu menjadi pemimpin dari semut lain. Dan semakin sombong semut itu. Dan berkata, "Aku sekarang sudah ada diatas. Aku menjadi orang yang hebat. Kalian semua payah."

Karena terlena dengan keberadaannya di atas roda pedati yang paling tinggi. Semut itu tidak berhati-hati. Lalu, tiba-tiba roda pedati itu mulai bergerak lagi. Semut itu tidak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya. Dan semut itu langsung terjatuh ke bawah. Lalu terlindas oleh roda pedati itu.

Begitu pula dengan kehidupan kita. Hidup kita seperti semut-semut itu. Banyak dari kita yang dari awal merangkak naik menjadi seorang yang sukses. Tapi tiba-tiba karena terlena dengan kesuksesannya, kita menjadi seorang yang tidak tanggap terhadap hambatan yang kita hadapi. Seperti semut yang jatuh dari roda pedati. Seperti itulah hidup kita apabila terlalu sombong, angkuh. Apabila tidak berhati-hati. "bahaya" lah yang akan kita hadapi...

MAKNA KEKURANGAN

Seorang Bapak tua, memiliki 2 tempayan yg digunakan utk membawa air dari sungai, yg dipikul di pundak dgn sebatang bambu.

Salah satu tempayan itu retak dan bocor,, sedangkan yg satunya utuh, bisa diisi air hingga penuh.

Tiba dirmh, stlh menempuh perjalanan panjang dari sungai; air di tempayan yg retak tinggal 1/2.

2 tahun brlangsung stiap hari, di mana Paktua itu membawa pulang air, hanya 1 dan 1/2 tempayan.

Tentu tempayan yg utuh sangat bangga akan tugasnya; tempayan retak merasa malu dn sedih akan kekurangannya, sebab hanya bisa memenuhi 1/2 dari tugasnya.

2 tahun sudah yang dianggapnya sbgai kegagalan, tempayan retak akhirnya berbicara kepada Bapak tua itu : "Aku malu, sebab air selalu keluar melalui retakanku, di sepanjang jalan menuju rumahmu."

Paktua itu tersenyum, dan menjawab "Tidakkah kau lihat bunga beraneka warna di tepi jalur yg kau lalui? Tapi tdk ada di jalur yg satunya " Aku sdh tau kekuranganmu, jadi aku menabur benih bunga2 ditepi jalurmu, dan setiap hari diperjalanan pulang, kau nyirami benih2 itu dgn air yg keluar dari retakanmu. * Kini aku bisa memetik bunga2 cantik utk menghias rmhku. Kalo kau ga retak seperti ini, maka rumahku tidak se-ASRI sekarang, sebab tidak ada bunga."

Pesan Moral Dari Cerita di Atas:

Kita semua mempunyai kekurangan masing2, justru kekurangan itu yg menjadikan hidup kita bersama menjadi "berwarna" menyejukkan dan membahagiakan.

Apabila dalam keluarga kita, ada salah satu dari anak kita kurang fisik/mental/ kepinteran dan lain2 nya, hendaknya kekurangan pada anak yang satu itu jangan membuat dia menjadi tambah kecil dimata saudara-saudaranya atau dikucilkan.

Kita harus tetap bersyukur kepada Allah SWT atas karunia dan anugerah yang diberikanNya. Allah Maha Adil dan Maha Mengetahui yang kita sendiri tidak mengetahui rahasia apa dibalik semua itu.

Semoga kekurangan yang dimiliki oleh salah satu dari anggota keluarga kita, dapat memberikan barokah tersendiri, yang pada gilirannya nanti keluarga kita menjadi tambah bahagia dan menjadi keluarga yang Sakinah Mawaddah Warohmah, amin2 yra…..
sumber:http://www.facebook.com

Kamis, 26 Juli 2012

Jodoh Dan Cinta Adalah Anugerah


By: Muhamad Agus Syafii

Sahabatku, jodoh dan cinta adalah anugerah Allah, bahkan sebelum kita dilahirkan. Menurut al Qur’an, manusia diciptakan Allah berpasangan lelaki - perempuan dan kepada mereka dianugerahi perasaan cinta dan kasih sayang, dan sudah menjadi fitrah kita ingin mencintai dan dicintai. Tercapainya kebutuhan cinta itu, jika ditunaikan secara benar maka hal itu akan membuat kita merasa tenteram , tenang dan bahagia, sebaliknya cinta yang ditunaikan tidak mengikuti prosedur akan mengantar pada penderitaan. Dalam al Qur’an perasaan cinta antar laki perempuan disebut dengan term mawaddah, rahmah, (Q/30:31) syaghafa,(Q/12:30) mail (Q/4:129), dan hubb-mahabbah (Q/12:30). Term yang berbeda-beda itu menunjuk pada rumit, mendalam dan ragamnya cinta.

Cinta memang memiliki dimensi yang sangat luas dan mendalam dimana perbedaan karakteristik itu akan membawa implikasi pada perbedaan tingkah laku. Cinta itu sendiri diungkap dalam bahasa Arab dengan tiga kelompok karakteristik, yaitu (1) apresiatif (ta`dzim), (2) penuh perhatian (ihtimaman) dan (3) cinta (mahabbah). Yang pertama, orang yang dicintai itu menempati kedudukan harimau atau pedang,(yang ditakuti dan dikagumi), yang kedua seperti bencana (yang harus diwaspadai) dan ketiga seperti minuman keras (yang membuat ketagihan). Tiga kelompok karakteristik itu terkumpul dalam ungkapan mahabbah, orangnya disebut habib, habibah atau mahbub.

Sahabatku yang ingin segera menikah, jadikanlah mawaddah warahmah sebagai tujuan cinta untuk menemukan jodoh anda, cinta yang membawa ketenteraman, ketenangan dan kebahagiaan dalam mengarungi bahtera rumah tangga hanya dengan mengharap keridhaan Allah. Jangan putus asa, tetaplah berikhitiar dan memohon kpd Allah maka Allah akan mengirimkan jodoh yg terbaik untuk anda.

---
Sahabatku, yuk..aminkan doa ini untuk mendapatkan jodoh yg terbaik dari sisi Allah.'Rabbana hablana milladunka zaujan thayyiban wayakuna shahiban lii fiddini waddunya wal akhirah' Artinya. 'Ya Tuhan kami, berikanlah kami pasangan yg terbaik dari sisiMu, pasangan yg juga menjadi sahabat kami dlm urusan agama, urusan dunia & akhirat.'


Wassalam,
Muhamad Agus Syafii
---
Sahabatku yang "single" ingin segera menikah. Bersabarlah! & memohon kpd Allah agar diberikan jodoh yg terbaik. Insya Allah, keluarga sakinah mawaddah warahmah segera terwujud. yuk..hadir pada kegiatan "Berkah Ramadhan Bersama Amalia" (BELIA) Ahad, 29 Juli 2012. jam 4 s.d 6 sore di Rumah Amalia. Bila berkenan berpartisipasi: pakaian baru, buku bacaan, paket sembako, peralatan sholat, konsumsi berbuka puasa. Silahkan kirimkan ke Rumah Amalia. Jl. Subagyo IV blok ii, no. 24 Komplek Peruri, Ciledug. Tangerang 15151. Partisipasi anda sangat berarti bagi kami. Info: agussyafii@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, http://agussyafii.blogspot.com/

ShoutMix chat widget